Dasar-Dasar Perawatan Bayi

8 Agustus 2016Tinggalkan komentar

Sejauh mana Anda tahu tentang dasar-dasar perawatan bayi? Menjadi ibu muda, terlebih untuk pertama kalinya bukanlah sesuatu hal yang mudah, disamping ada rasa bahagia memiliki sang buah hati yang telah terlahir di dunia, namun hal ini menjadi dilemma tersendiri untuk merawat sang buah hati. Bagi setiap ibu, tentunya ingin memberikan yang terbaik bagi sang buah hati, namun tidak semua ibu muda memahami tentang dasar-dasar perawatan bayi. Hal ini dikarenakan belum adanya pengalaman dan tidak jarang seseorang masih dihinggapi rasa tidak percaya diri untuk merawat bayi yang baru lahir. Beberapa wanita memilih untuk didampingi oleh ibunya, karena ibunya dianggap sebagai seorang yang lebih berpengalaman. Namun, sebenarnya Anda pun bisa merawat sang buah hati tanpa adanya campur tangan dari pihak lain, baik itu ibu ataupun babysitter. Kuncinya hanya satu, yaitu mengetahui dasar-dasar perawatan bayi. Berikut ini ada beberapa tips yang bisa Anda ikuti untuk bisa memberikan perawatan yang terbaik untuk bayi Anda.

Perlengkapan Dasar-Dasar Perawatan Bayi

Sebelum Anda mengetahui dasar-dasar perawatan bayi, terlebih dahulu Anda harus mengetahui perlengkapan apa yang harus Anda sediakan untuk merawat bayi, berikut ini beberapa hal yang harus ada ketika Anda memiliki bayi atau ketika bayi baru lahir:

Popok bayi, untuk popok sebaiknya Anda menggunakan popok yang terbuat dari kain, sehingga bisa dicuci dan digunakan beberapa kali.
Pakaian bayi, mulai dari pakaian lengan panjang hingga pakaian lengan pendek
Selimut bayi
Penutup kepala atau topi, kaos tangan dan kaos kaki bayi
Bedong
Gendongan bayi
Kasur dan bantal khusus bayi
Alas bayi
Handuk bayi
Perlengkapan mandi bayi, seperti sabun, shampoo, body lotion, minyak telon, minyak rambut, bedak, tissue basah dan perlengkapan bayi lainnya.

Dasar-Dasar Perawatan Bayi

Setelah Anda mengetahui tentang perlengkapan yang harus Anda siapkan untuk merawat bayi, maka langkah selanjutnya adalah cara atau dasar-dasar perawatan bayi. Namun sebelumnya, Anda harus ingat bahwa perlengkapan bayi di atas merupakan perlengkapan minimal yang harus ada ketika Anda mmiliki bayi yang baru lahir. Berikut ini adalah beberapa dasar-dasar perawatan bayi yang harus Anda ketahui:

Memandikan Bayi

Tips Pintar Merawat Bayi

29 Juli 201629 Juli 2016Tinggalkan komentar

Tips pintar merawat bayi perlu diketahui wanita yang baru saja melahirkan. Meskipun ada banyak orang yang membantu merawat bayi yang baru lahir, tapi sebagai seorang ibu sudah seharusnya mengetahui pengetahuan dasar dalam merawat bayi.Memang merawat bayi yang baru lahir bukanlah hal mudah. Bayi harus diperlakukan ekstra hati-hati karena tubuhnya masih ringkih. Itu sebabnya, ibu yang baru saja dikaruniai momongan wajib menguasai keterampilan dasar perawatan bayi ini. Tidak perlu takut salah, kerjakan sambil mempelajarinya, lama kelamaan ibu bisa mengerjakan hal-hal berikut seorang diri dan menguasainya.

Tips pintar merawat bayi.

Menjaga kebersihan dan keamanan bayi

Perawatan bayi dan balita

22 Juli 201622 Juli 2016Tinggalkan komentar

Perawatan bayi dan balita menjadi hal sangat penting karena usia keduanya membuat perawatan yang dibutuhkan juga berbeda. Bagi Anda yang saat ini memiliki balita, dan akan segera memiliki bayi lagi. Tentu Anda menghadapai tantangan tersendiri untuk merawat dua anak yang masih kecil-kecil. Meski terbilang melelahkan, tetapi hal tersebut merupakan masa menggembirakan bagi orangtua, dan juga balita Anda karena memiliki anggota kelaurga baru. Meski menyenangkan faktanya, tidak mudah untuk merawat keduanya dalam waktu yang bersamaan. Berikut ini tips merawat balita sekaligus merawat bayi.

Tujuh tips melakukan perawatan bayi dan balita

Mendaftarkan balita ke program prasekolah

Baca juga cara pintar merawat bayi

Saat ini ada beragam jenis preschool yang ditawarkan untuk anak usia di bawah tiga tahun. Anda bisa menyertakan anak balita Anda pada program ini meski hanya paruh waktu. Mengikutsertakan balita Anda pada program ini memiliki beberapa keuntungan ketika melakukanperawatan bayi dan balita.

Bagi Anda, program ini setidaknya memberikan orang tua waktu tersendiri untuk lebih dekat dengan bayiyang baru lahir.
Bagi anak balita Anda, program ini juga terbilang menarik karena kegiatan yang dilakukan lebih banyak bermain. Selain itu, waktu menjemput anak dari preschool dapat digunakan untuk berbicara tentang kegiatannya di sekolah, dan karya apa yang dibuatnya hari ini.

Mengatur area perawatan bayi dan balita

Balita sudah mampu beraktivitas sendiri, untuk itu sangat penting membuat area yang memisahkan bayi dengan balita. Siapkan tempat bagi balita Anda agar dapat bermain dengan mainannya sendiri. Ketika membuat ruang bermain semacam ini, sebaiknya pikirkan tentang rak yang memungkinkan anak Anda untuk mengambil dan memilih mainannya sendiri, dan juga memberikan mainan yang mendorong kemampuannya untuk bermain secara mandiri, seperti blok, puzzle sederhana mainan tentang warna, makanan dan perlengkapan lainnya, Pastikan juga tersedia meja dan kursi ukuran balita.

Mengatur jam tidur siang

Perawatan bayi dan balita yang satu ini memang lebih mudah untuk diucapkan daripada dilakukan, tapi coba untuk membiasakan balita Anda tidur siang dengan waktu yang sama dengan bayi Anda. Waktu tidur balita memang lebih stabil dan mudah diprediksi, sehingga Anda harus mengusahakan agar bayi Anda dapat tidur di waktu yang sama dengan kakaknya. Hal ini selain baik untuk anak-anak Anda, sebenarnya juga membantu agar orang tua dapat bernafas sebentar dan menyiapkan diri dan tenaga untuk aktivitas bayi di malam hari. Meski akan terjadi trial and error, tapi usaha yang Anda lakukan akan terbayar lunas jika sampai berhasil.

Bercerita kepada balita Anda

Adakalanya ketika perawatan bayi dan balita,anda sedang menyusui atau menggendong bayi, kemudian balita Anda juga membutuhkan perhatian. Jika hal ini sampai terjadi tentu akan sangat sulit untuk mengambil sebuah buku untuk menceritakannya kepada balita Anda karena tangan Anda sedang memegang bayi. Anda bisa meminta anak Anda duduk disebelah Anda, kemudian Anda bisa bercerita tentang apapun kepadanya seperti cerita ketika anak Anda menjadi superhero, putri atau yang lainnya bahkan Anda juga bisa menceritakan kisah tentang dirinya ketika baru lahir seperti adiknya saat ini.

Tas yang berisi mainan balita

Jika Anda memiliki bayi di rumah, Anda memang dituntut untuk lebih memperhatikan bayi Anda, sehingga sulit untuk terus mengurus balita Anda secara langsung. Untuk perawatan bayi dan balita dalam situasi ini, Anda sebaiknya simpan mainan sederhana ke dalam sebuah tas yang apabila dibutuhkan bisa dikeluarkan, sehingga balita Anda tetap sibuk dan mandiri. Anda bisa mengisi tas dengan mainan seperti lego, puzzle, dan lainnya.

Gendongan bayi yang membantu perawatan bayi dan balita

Kadang-kadang balita juga menuntut perhatian langsung, dan sangat penting untuk bisa menanganinya dengan baik. Namun, jika meletakkan bayi bukanlah pilihan terbaik, cobalah gunakan gendongan bayi jika umur bayi dirasa sudah cukup tua. Anda bisa menggunakan gendongan tradisional atau menggunakan gendongan modern yang dijual dipasaran. Dengan menggunakan gendongan bayi, Anda bisa memastikan bahwa bayi ada di dekat Anda, dan tangan Anda bebas untuk membantu balita Anda.

Menerima dan meminta membantu

Kadang-kadang mengakui Anda membutuhkan bantuan memang sulit, tetapi hal ini sangat penting ketika Anda berhadapan dengan perawatan bayi dan balita pada waktu yang bersamaan. Coba katakan “ya” jika ada teman, orang tua atau anggota keluarga lainnya yang menawarkan untuk mengawasi balita Anda, sehingga Anda dapat menghabiskan lebih dekat dengan bayi Anda atau agar Anda memiliki waktu lebih dekat dengan balita Anda untuk pergi keluar bersama-sama. Meski memiliki dua orang anak atau lebih, sebagai orang tua sangat penting untuk menghabiskan waktu secara pribadi dengan masing masing anak.

Menjadi orangtua untuk kedua kalinya dengan anak yang sangat kecil memang tidak mudah, tetapi sebagai orang tua yang sudah berpengalaman dengan satu anak. Anda tentu tahu bahwa perawatan bayi dan balita merupakan tahap penting dalam masa pertumbuhan, sehingga sangat penting untuk melakukan yang terbaik bagi keduanya. Karena tahapan keduanya tidak akan pernah terulang kembali, jadi pastikan Anda memiliki cara yang tepat untuk merawat keduanya.

Baca juga tips bayi sehat dan cerdas

Jika Anda belum memiliki ide untuk merawat anak kecil yang usianya berdekatan, tidak ada salahnya mencoba tips perawatan bayi dan balita di atas atau anda dapat berkunjung di www.ayahbunda.co.id ,anda bisa mendapatkan informasi lainnya untuk perawatan bayi dan balita

Tips bayi sehat bagi bayi yang baru lahir

21 Juli 201621 Juli 2016Tinggalkan komentar

Tips bayi sehat yang baru lahir menjadi topik yang sangat di nanti-nanti terutama oleh para ibu yang baru memiliki bayi baru lahir.Bulan-bulan pertama kelahiran bayi memang menjadi waktu yang menyenangkan, tapi ada juga banyak orangtua yang baru belajar memberi makan, menidurkan, dan melakukan perawatan rutin pada bayinya. Berikut adalah beberapa tips penting untuk membantu Anda melakukan perawatan dasar pada bayi baru lahir.

Tips bayi sehat bagi bayi yang baru lahir

Menyusui bayi

tips bayi sehat yang baru lahir yang pertama adalah menyusui bayi Anda. Dalam beberapa bulan ke depan, Anda memang memiliki beberapa pilihan makanan untuk bayi Anda. Tetapi untuk sekarang, Anda tidak memiliki pilihan dan hanya ada satu hal yang pasti , yaitu memberikan ASI atau dengan memberikan susu formula. Pilihan ASI atau susu formula memang sangat bergantung pada keputusan Anda, namun ada beberapa hal yang perlu diingat ketika menyusui bayi Anda:

ASI diberikan sekitar 8-12 kali sehari.
Jika bayi Anda minum susu formula berikan dua atau tiga ons susu formula setiap dua sampai empat jam,lalu naikan jumlahnya menjadi lima sampai enam ons ketika bayi sudah satu hingga dua bulan.
Jangan berikan bayi Anda tambahan air, jus, atau makanan bayi sampai ia berusia empat sampai enambulan.
Untuk mengetahui apakah bayi Anda sudah menyusui dengan cukup, Anda bisa memeriksa popoknya yang basah terkena air seni sekitar enam atau lebih dalam sehari, dan buang air besar sekitar empat sampailima kali dalam sehari.
Pastikan bayi bersendawa setelah menyusui untuk mencegah gas menumpuk dan bayi menjadi rewel.

Jadwal tidur bayi

Tips bayi sehat yang baru lahir yang kedua adalah jam tidur bayi Anda. Bayi baru lahir memiliki jam tidur yang lebih banyak, rata-rata 16 jam sehari yang terbagi ke dalam beberapa jam tidur yaitu jam tidur yang panjang dan pendek. Untuk jam tidur yang panjang biasanya tiga sampai lima jam, sedangkan untuk jam tidur lebih pendek biasanya dua sampai tiga jam. Beberapa hal penting yang harus diingat ketika bayi tertidur:

Selalu posisikan bayi Anda ketika tidur dalam posisi terlentang untuk mengurangi risiko sindrom kematian bayi mendadak. Jadi jangan posisikan bayi Anda tidur miring atau tengkurap.
Pastikan bayi Anda tidur di tempat tidurnya sendiri yang terpisah dari di tempat tidur Anda, dan tempat tidurnya berada di dalam kamar tidur Anda.
Gunakan kasur yang kokoh yang dapat ditutup dengan seprai yang memadai, dan jangan letakkan objek tambahan yang lembut, selimut longgar, bantal, atau boneka mainan di dalam tempat tidurnya.
Pastikan bayi Anda tidur tidak dalam suhu yang terlalu panas, sebaiknya pastikan jika suhu ruangan berada di 20-22 derajat celcius, dan pastikan Anda tidak membungkus bayi Anda secara berlebihan.

Perawatan bayi sehari-hari

Tips bayi sehat yang baru lahir yang ketiga adalah perawatan harian pada bayi. Merawat bayi baru memang awalnya agak membuat Anda kewalahan, tetapi ingatlah Anda hanya perlu belajar memenuhi kebutuhannya:

Bayi dapat dimandikan dengan metode spons bath sampai tali pusarnya lepas dan umbilikusnya sembuh.
Mandikan bayi Anda setiap dua atau tiga kali sehari kecuali jika ia benar-benar membutuhkannya atau jika bayianda memang suka mandi.
Untuk mencegah ruam akibat penggunaan popok sebaiknya ganti popok sering mungkin terutama jika popoknya basah atau kotor.
Potong kuku bayi Anda jika diperlukan dengan menggunakan gunting kuku bayi atau kikir kuku, agar kukunya tidak melukai wajah atau matanya.

Produk bayi

Tips bayi sehat yang baru lahir yang keempat adalah produk bayi. Beberapa produk bayi memang bisa dibilang penting, seperti ranjang bayi, kursi bayi di dalam mobil dan kereta dorong bayi. Ketika hendak membeli produk bayi, sebaiknya pertimbangkan beberapa hal:

Jangan membeli produk yang tidak aman digunakan bayi, seperti kursi mobil atau ranjang.
Tetap waspada untuk produk bayi yang sudah ditarik dipasaran.
Gunakan botol minum yang bebas BPA (BPA-free).
http://www.zwitsal.co.id memberi banyak pilihan produk bayi yang aman digunakan untuk menjaga bayi kita sehat.

Menjaga bayi tetap sehat

Tips bayi sehat yang baru lahir yang kelima adalah menjaga bayi tetap sehat adalah prioritas, untuk itu Anda bisa mulai dengan melakukan hal berikut ini:

Sebaiknya Anda memilih seorang dokter anak sebelum bayi lahir.
Bayi Anda akan kehilangan lima sampai sepuluh persen berat badannya di minggu pertama, dan berat badannya harus naik kembali pada minggu kedua.
Perhatikan masalah kesehatan yang umum pada bayi seperti penyakit kuning, sariawan, refluks, cradle cap, panas ruam dan jerawat pada bayi baru lahir
Hindari membiarkan bayi berada dalam posisi yang sama untuk waktu yang terlalu lama agar terhindar dari plagiocephaly dan coba belajar tentang pentingnya tengkurap/timmy time .
Jangan biarkan bayi Anda terpapar asap dan polusi.
Sampai bayi Anda memiliki sistem kekebalan tubuh yang lebih kuat, setidaknya sampai usianya dua sampai tiga bulan. Sebaiknya jangan bawa ke tempat yang begitu banyak orang, termasuk day care, mal, pertandingan olahraga, dan lainnya untuk meminimalkan paparan infeksi.
Mengetahui tanda-tanda dan gejala penyakit, seperti demam dengan suhu di atas 38 derajat celsius sebelum usianya mencapai 2 sampai 3 bulan, nafsu makan menurun, muntah, cepat marah, dan lesu.

Semoga beberapa tips bayi sehat di atas dapat membantu Anda untuk merawat bayi baru lahir, terutama bagi Anda Tips bayi sehat bagi bayi yang baru lahiryang baru pertama kali memiliki bayi.

Perawatan Bayi Baru Lahir

8 Juni 20168 Juni 2016Tinggalkan komentar

Bagi pasangan muda masalah perawatan bayi baru lahir cukup menguras emosi dan tenaga. Kebanyakan orang tua,terutama yang berusia muda merasa kebingungan dalam merawat bayi yang baru lahir. Meskipun berbagai persiapan sudah dilakukan jauh-jauh hari untuk menyambut kehadiran si kecil, tapi tetap saja ada kekurangan dan kejutan-kejutan yang tak terduga ketika menjadi orang tua.

Merawat bayi yang baru lahir sangat menguras tenaga dan melelahkan. Tidak heran jika banyak orang tua yang mengalami tekanan psikologis. Parahnya banyak ibu yang mengalami syndrome baby blues. Sebagian besar orang mengatakan bahwa ibu yang mengalami baby blues tidak siap dengan kehadiran bayi, tapi sebenarnya ada masalah

yang lebih kompleks dari sekedar kesiapan mental menjadi ibu.

Untuk itu pasutri yang baru mendapatkan anak pertama perlu belajar mengelola emosi dan mental masing-masing ketika melakukan perawatan bayi baru lahir. Hendaknya untuk saling mendukung dan membantu saat merawat bayi, sehingga tidak ada satu pihak yang terbebani.

Tips Perawatan Bayi Baru Lahir

Ada beberapa hal perlu dilakukan orang tua dalam mengasuh bayi agar kondisi suami istri dan buah hati tetap sehat dan bahagia.

1.Menjaga fisik

Merawat bayi baru lahir identik dengan masalah kurang tidur. Meskipun demikian, hindari konsumsi kopi yang mengandung kafein dan makanan tidak sehat yang dapat mengusir kantuk. Tetap konsumsi makanan sehat yang kaya nutrisi dan minum air lebih banyak air putih. Tidak lupa untuk selalu menghirup udara segar, agar tubuh lebih rileks.

Anda bisa mengakali waktu tidur dengan istirahat ketika bayi tertidur. Dengan demikian fisik tidak terlalu lelah ketika bayi rewel dan harus digendong. Kerjasama suami istri juga penting dalam mengasuh anak. Suami mungkin lelah setelah pulang bekerja, begitu juga dengan istri yang seharian mengurus bayi dan membersihkan rumah. Jadi ada baiknya untuk bergantian mengurus si kecil pada malam hari.

Tips bayi sehat dan cerdas.

25 Mei 20161 Juni 2016Tinggalkan komentar

Tahukah Anda tips bayi sehat dan cerdas untuk buah hati Anda? Anak atau buah hati adalah harta yang berharga dalam sebuah keluarga. Selain itu, anak adalah hasil dari kasih sayang pasangan suami istri yang sekaligus menjadi pelengkap dalam kehidupan berumah tangga. Banyak orang tua yang menghendaki anaknya menjadi seorang anak yang sehat dan cerdas, namun tidak semua pasangan suami istri ini mengetahui cara-cara atau tips untuk bisa mendapatkan anak yang sehat dan cerdas. Kecerdasan setiap anak memang berbeda-beda, namun bukan berarti kecerdasan tersebut tidak bisa dilatih dan diupayakan. Jika Anda ingin mendapatkan anak yang cerdas, maka Anda harus mengetahui masa-masa keemasan untuk membentuk kesehatan dan kecerdasan seorang anak. Yang belum banyak diketahui oleh pasangan suami istri adalah kesehatan dan kecerdasan tersebut dapat diupayakan sejak bayi masih didalam kandungan hingga bayi tersebut lahir ke dunia. Ketika bayi sudah lahir ke dunia, maka hal ini menjadi peran penting bagi orang tua untuk melakukan hal-hal yang bisa meningkatkan kesehatan dan kecerdasan bayi Anda. Lalu, hal apa sajakah yang bisa membuat bayi Anda tumbuh sehat dan cerdas?

tips bayi sehat dan cerdas yang bisa dilakukan pada bayi Anda.

Baca lebih lanjut →

Cara pintar merawat bayi.

25 Mei 20161 Juni 2016Tinggalkan komentar

Sudah tahukah Anda bagaimana cara pintar merawat bayi? Bayi adalah sebuah anugerah dati Tuhan yang sangat berarti bagi pasangan suami istri, terlebih bayi yang lahir sebagai anak pertama. Hal ini merupakan pengalaman pertama yang tidak mudah namun membahagiakan. Biasanya pasangan muda atau pasangan suami istri yang baru membangun rumah tangga masih awam dalam hal merawat bayi. Terutama bagi ibu-ibu muda yang baru melahirkan anak pertama, biasanya masih belum mengerti hal apakah yang harus dilakukan dan bagaimana cara pintar merawat bayi. Beberapa ibu muda memilih didampingi oleh orang tuanya dalam hal merawat bayi. Namun, hal ini tidak menjadi sebuah jaminan bahwa perawatan yang Anda lakukan sudah benar, karena saat ini seiring berkembangnya jaman, perawatan bayi pun sudah ikut berkembang, berbeda dengan jaman dahulu. Ada beberapa hal yang harus menjadi perhatian para ibu-ibu muda tentang cara pintar merawat bayi, terutama bayi yang baru berusia 0 sampai dengan 3 bulan. Bayi dengan usia 0 sampau 3 bulan perlu dilakukan perawatan yang tepat, yang sesuai dengan usianya, yaitu sebuah perawatan yang bertujuan untuk merangsang sistem motoriknya untuk menanggapi /merespon terhadap gerakan-gerakan tertentu.

Klik disini : Cara Perawatan Bayi Dan Balita Saat Demam

Cara pintar merawat bayi

Cara pintar merawat bayi yang pertama adalah reflek menghisap, hal ini dikarenakan usia bayi antara 0 sampai dengan 3 bulan belum diperkenankan untuk mengkonsumsi apapun kecuali ASI, sehingga reflek ini sangat diperlukan oleh bayi untuk dapat merespon rangsangan ini. Caranya adalah dengan menempelkan atau menyentuhkan putting payudara ibu ke ujung mulut bayi, maka bayi tersebut akan langsung merespon dengan menghisap payudara ibu. Inilah sebabnya kenapa setiap bayi yang baru lahir biasanya akan langsung disusui, tujuannya adalah untuk merangsang gerakan reflek menghisap susu ibu. Karena nantinya hal ini akan sangat dibutuhkan bayi hingga masa menyusuinya selesai, yaitu usia 2 tahun. Selain berfungsi sebagai sumber makanan bagi bayi, kegiatan menyusui ini juga bisa menjadi kegiatan yang mendekatkan naluri ibu dan anak.

Klik disini : Cara merawat bayi dalam Kandungan

Cara pintar merawat bayi yang kedua adalah untuk merangsang reflek sentuhan.Bayi yang baru lahir atau bayi yang baru berusia 0 sampai dengan 3 bulan, umumnya belum dapat melakukan gerakan-gerakan yang bebas. Hal ini dikarenakan beberapa ototnya yang masih lemah dan kinerja sistem syaraf yang belum maksimal. Oleh karena itu, sebagai orang tua atau yang mengasuh bayi harus pintar-pintar melakukan gerakan yang bertujuan untuk membuat bayi merespon terhadap rangsangan yang diberikan, sehingga bayi tersebut dapat melakukan gerakan-gerakan secara relfek atau spontan. Salah satu hal yang bisa dilakukan ibu untuk melatih sistem syarafnya aalah dengan menyentuh bayi. Sentuhlah bayi di dengan menggunakan ujung jari Anda ke beberapa bagian tubuh bayi, seperti pipi. Sentuh bagian pipi bayi, baik kanan maupun kiri agar bayi belajar untuk menerima rangsangan, sehingga bayi akan menoleh sebagai bentuk reflek dari adanya sentuhan. Dengan adanya reflek bayi menggerakan kepala kearah sentuhan, baik kanan maupun kiri, maka sebenarnya tidak hanya otak bayi yang bekerja untuk menanggapi rangsangan, tetapi otot-otot tubuh bayi juga bisa meningkat kekuatannya, karena ketika bayi belajar menoleh, otot leher akan bergerak yang menyebabkan otot lengan pun menjadi lebih kuat.

Klik disini : Tips Bayi Sehat

Cara pintar merawat bayi yang ke tiga adalah untuk merangsang reflek mengenggam.Reflek ini penting agar bayi lebih peka terhadap sentuhan. Caranya adalah mendekatkan jari Anda ke tangan bayi, maka bayi akan belajar untuk meraih dan menggengam tangan Anda. Cara ini sangat bermanfaat untuk melatih sistem syarafnya merespon sentuhan dengan benar, sehingga nantinya hal ini bisa menjadi respon yang dilakukan bayi secara reflek. Selain itu, hal ini juga bisa mendekatkan emosional antara bayi dengan orang lain.

Klik disini : Tips bayi sehat dan cerdas.

Cara pintar merawat bayi yang ke empat adalah untuk merangsang reflek moro.Ketika bayi baru lahir atau bayi dengan usia 0 sampai 3 bulan, bayi belum bisa mengontrol gerakan ataupun respon yang baik terhadap lungkungan yang ada di sekitarnya. Sebagai contoh, bayi takut melihat orang yang dianggap asing atau bahkan mendengar sesuatu yang asing. Rasa takut atau aneh ini ditandai dengan tangisan. Kita sering melihat bayi menunjukkan sesuatu melalui tangisan. Pada dasarnya sebagai seorang ibu tidak harus merasa khawatir atau takut ketika bayinya menangis, karena bayi yang menangis itu adalah cara bayi menyampaikan atau merespon terhadap apa yang terjadi pada dirinya, sehingga hal ini bisa menjadi sebuah kewajaran. Namun, tangisan seorang bayi juga harus direspon positif oleh ibunya, tidak perlu merasa panik dengan tangisan. Biasanya ketika bayi merasa takut maka dia akan melengkungkan badan atau berlindung dibalik badan sebagai tanda bahwa ia dalam keadaan takut, misalnya ketika mendengar suara yang terlalu keras atau ketika dia kaget. Ketika bayi mulai menunjukkan respon takut dengan kaget atau menangis, maka sebagai ibu harus membiasakan bayi dengan hal-hal yang dianggapnya takut, sehingga bayi terbiasa dengan kondisi tersebut, misalnya bayi menangis setiap melihat orang asing, maka sebaiknya Anda biasakan bayi untuk berada dikeramaian dan bertemu dengan orang-orang asing agar dia terbiasa, karena jika hal ini tidak dilakukan, maka sampai dia tumbuh besar dia akan merasa takut dengan orang asing. Lakukan cara pintar merawat bayi ini agar buah hati Anda tumbuh menjadi anak yang pintar dan berkembang dengan baik.

www.johnsonsbaby.co.id adalah tempat kita bisa mendapatkan lebih banyak informasi tentang cara pintar merawat bayi,dan anda bisa mengunjunginya,Salam…

Baca artikel :

Cara pintar merawat bayi.

Perawatan Bayi Baru Lahir Untuk Pasangan Muda

25 Mei 20161 Juni 2016Tinggalkan komentar

Perawatan bayi baru lahir terutama bagi pasangan muda bisa jadi menghabiskan banyak tenaga. Bukan tidak mungkin jika emosi Anda juga ikut bermain di dalamnya karena ada banyak kecemasan yang terjadi selama merawat bayi baru lahir. Sebagai orang tua baru, Anda dituntut untuk segera menyesuaikan diri. Mengingat buah hati Anda membutuhkan perhatian yang cukup besar dari orang tua untuk memastikan tumbuh kembang si buah hati dapat berjalan baik.

Persiapan orang tua dalam perawatan bayi baru lahir

Banyak persiapan dilakukan orang tua baru dalam menyambut kelahiran buah hatinya. Namun persiapan ini bisa jadi hanya sedikit memudahkan Anda selama merawat buah hati setelah lahir. Banyak hal tidak terduga terjadi yang bisa jadi membuat orang tua kelelahan. Jika kelelahan ini dibiarkan dapat berakhir menjadi tekanan. Saat orang tua merasa tertekan, secara tidak langsung bayi akan merasakan tidak nyaman yang sama. Tentunya hal ini tidak boleh terjadi, sehingga sebagai orang tua Anda harus menyiapkan hal-hal sebagai berikut:

Menjaga kondisi tubuh

Perawatan bayi baru lahir seringkali membuat banyak orang tua terjaga tengah malam. Hal ini bisa jadi mengurangi waktu tidur Anda. Jika Anda tidak bisa menyiasatinya, kondisi tubuh Anda akan rapuh dan bukan tidak mungkin penyakit akan mudah menyerang. Untuk mengatasinya, cobalah tidur diwaktu yang sama dengan bayi Anda. Selalu konsumsi makanan sehat dan penuhi kebutuhan cairan. Sehingga kondisi tubuh Anda terjaga tetap fit dan kuat untuk merawat buah hati setelah lahir.

Baca Artikel : Tips Bayi Sehat

Buang jauh ketakutan

Ketakutan orang tua ini seringkali diidentikkan dengan sindrom baby blues yang seringkali terjadi pada ibu. Kondisi ini terjadi saat ibu merasa takut untuk dekat-dekat dengan bayi karena kecemasan akan menyakiti atau tidak mampu merawat bayi. Untuk menghindari hal tersebut, setiap orang tua baru harus lebih sering berkomunikasi dan merawat buah hati bersama-sama. Sehingga segala kecemasan dan ketakutan dapat diatasi berdua.

Baca Artikel : Tips bayi sehat dan cerdas.

Dahulukan bayi, tunda pekerjaan lain

Sebelum proses kelahiran, orang tua seringkali disibukkan dengan kegiatan mendekorasi kamar hingga belanja perlengkapan bayi. Saat bayi baru lahir, orang tua kembali disibukkan dengan tasyakuran atau aqiqah. Semua kegiatan ini banyak menguras energi dan waktu. Sehingga saat harus merawat bayi baru lahir, Anda justru merasa kepayahan. Sebaiknya fokuskan perhatian, waktu dan tenaga hanya untuk merawat bayi. Kegiatan lain dapat ditunda setelah orang tua memiliki cukup waktu dan tenaga untuk mengerjakannya.

Baca Artikel :Cara pintar merawat bayi.

Jangan mengurung diri

Merawat bayi tidak selalu dilakukan di dalam rumah. Karena itu Anda dapat melakukan perawatan bayi baru lahir dengan membawa buah hati ke luar rumah. Misalnya ke halaman atau tetangga di sebelah rumah untuk merasakan udara segar dan hangatnya sinar matahari. Berikan izin jika ada tetangga dekat yang mencoba untuk menggendong bayi Anda. Tidak hanya bermanfaat untuk bayi, namun hal ini juga melatih Anda berinteraksi dengan lingkungan dan tetangga di sekitar rumah.

Baca artikel :Cara Perawatan Bayi Dan Balita Saat Demam

Meminta bantuan

Menjadi orang tua untuk pertama kalinya adalah pengalaman baru yang tidak mungkin terulang. Sebisa mungkin Anda harus menikmati bagaimana seru dan repotnya mengurus bayi. Jangan menyerahkan semua pada baby sitter, karena Anda tidak akan bisa melihat langsung bagaimana tumbuh kembang bayi Anda. Meski begitu pahami betul kondisi Anda. Jika Anda mulai tidak sanggup menanganinya, segera minta bantuan kepada orang terdekat seperti pasangan atau orang tua.

Cara mudah perawatan bayi baru lahir

Perawatan bayi baru lahir bisa jadi menguras banyak tenaga. Meski begitu untuk merawat bayi baru lahir tidaklah sulit. Sebagai orang tua baru bisa jadi Anda akan kesulitan pada awal-awal kedatangan buah hati. Seiring dengan tumbuh kembangnya, Anda akan mulai terbiasa dan merasa nyaman merawat bayi. Berikut ini beberapa hal yang harus diperhatikan selama merawat bayi baru lahir:

Baca Artikel :Cara merawat bayi dalam Kandungan

Kebersihan bayi

Bayi baru lahir memiliki tubuh yang sangat lemah dan rentan terhadap berbagai infeksi bakteri dan virus. Pastikan kondisi lingkungan yang bersih sehingga bayi terbebas dari infeksi penyakit. Tidak hanya lingkungan yang bersih, orang tua juga harus menjaga dirinya selalu bersih selama berdekatan dengan bayi. Selalu cuci tangan sebelum berdekatan atau kontak dengan bayi, sehingga kondisi bayi selalu sehat dan tidak mudah terserang penyakit.

Saat memandikan bayi

Memandikan bayi baru lahir adalah salah satu hal yang cukup sulit dilakukan bagi orang tua baru. Terutama saat tali pusatnya belum lepas. Sebaiknya mandikan bayi hanya menggunakan spons saat tali pusat belum lepas. Usahakan memandikan bayi minimal 2 kali dalam satu hari. Gunakan air hangat dan handuk yang lembut selama memandikan bayi. Jangan lupa untuk memastikan produk bayi yang digunakan untuk bayi tidak menyebabkan iritasi.

Mengganti popok bayi

Bagi orang tua baru, mengganti popok bayi terasa menjijikkan di awal. Terutama saat bayi buang air besar. Namun hal ini harus Anda atasi karena kotoran bayi baru lahir tidaklah memiliki bau menyengat. Perhatikan intensitas buang air kecil dan besar. Kenali warna kotoran bayi karena biasanya bayi baru lahir akan membuang kotoran setelah dua hari kelahiran. Warna kotoran akan berwarna hitam karena berupa mekonium yang berupa lendir dan cairan ketuban.

Memberi susu

Kebutuhan minum ASI bayi biasanya dilakukan selama 8-15 kali sehari. Usahakan untuk mendapatkan posisi terbaik dan membuat bayi nyaman selama minum ASI. Sehingga bayi Anda dapat minum ASI sesuai kebutuhannya. Bagi ibu baru kegiatan menyusui ini akan terasa sakit pertama kali. Namun seiring dengan kepandaian orang tua melakukan perawatan bayi baru lahir , proses menyusui ini akan terasa sangat menyenangkan.

Semoga sedikit info tentang perawatan Bayi Baru Lahir dapat berguna,dan untuk mendapat lebih banyak informasi bisa browsing di http://www.johnsonsbaby.co.id …Salam

Baca Artikel :Perawatan Bayi Baru Lahir Untuk Pasangan Muda

Perawatan Bayi Dan Balita Saat Demam

25 Mei 201624 Juli 2016Tinggalkan komentar

Cara perawatan bayi dan balita saat demam seringkali membuat panik orang tua. Meski demam sudah seringkali terjadi pada bayi, namun saat buah hatinya demam orang tua akan merasa panik dan tidak tahu harus melakukan apa. Sehingga saat mendapati bayi demam, orang tua selalu tergesa-gesa membawa bayi ke dokter. Padahal ada kalanya demam yang diderita bayi merupakan gejala flu biasa yang dapat ditangani di rumah.

Pada dasarnya demam merupakan gejala awal dari penyakit. Namun orang tua tidak boleh memandangnya hanya sebagai penyakit saja. Melainkan demam juga bisa menjadi pertanda tubuh bayi sedang bertempur melawan penyakit. Dalam kondisi ini demam berarti bukti nyata dari imunitas tubuh yang bekerja dengan baik. Dengan kata lain kondisi buah hati Anda berada dalam keadaan normal sebagaimana bayi normal lainnya. Karena itu pastikan untuk mengatasi demam buah hati dengan cara berikut ini sebelum terburu-buru dibawa ke dokter:

BACA : Cara merawat bayi dalam Kandungan

Cara perawatan bayi dan balita saat demam

Perawatan bayi dan balita demam mandi air hangat

Salah satu kesalahan orang tua saat mendapati buah hatinya mengalami demam adalah dengan mengompresnya menggunakan es atau air dingin. Penggunaan air dingin pada saat yang sama dapat menurunkan panas tubuh bayi. Namun dengan segera juga dapat menaikkan demam semakin tinggi. Hal ini karena panas tubuh pada bayi terlalu cepat turun saat dikompres air dingin. Sehingga tubuh tidak mampu menyesuaikan diri yang menyebabkan demam tidak turun.

Dibandingkan menggunakan air dingin, demam lebih mudah diturunkan dengan air hangat. Anda dapat menggunakan air hangat untuk kompres pada tubuh bayi. Selain kompres hangat, Anda juga bisa memandikan bayi dengan air hangat. Selama mandi air hangat ini, bayi akan menghirup uap hangat yang keluar. Sehingga uap hangat ini dapat membantu melancarkan jalan pernapasannya. Setelah mandi air hangat ini kondisi bayi akan lebih nyaman dan tidak rewel.

BACA : Perawatan Bayi Baru Lahir Untuk Pasangan Muda

Perawatan bayi dan balita demam dengan pakaian tipis

Kebiasaan lain yang seringkali dilakukan orang tua saat buah hati mengalami demam adalah dengan menyelimuti bayi. Selain menyelimuti bayi, orang tua juga cenderung memakaikan pakaian tebal seperti jaket. Kebiasaan ini tidak mengurangi demam melainkan dapat membuat demam bertahan lebih lama. Tubuh bayi yang terbungkus selimut atau jaket justru akan membuat panas tubuh tidak keluar. Bisa jadi tubuh bayi berkeringat dingin namun demam akan kembali lagi.

Sangat disarankan untuk tidak menyelimuti bayi selama demam. Tidak juga disarankan untuk bayi mengenakan pakaian tebal seperti jaket dan celana tebal. Sebaiknya setelah memandikan bayi dengan air hangat, pilih pakaian tipis yang nyaman. Pakaian yang lebih tipis ini tidak hanya membuat bayi lebih nyaman melainkan juga dapat membuat panas keluar dari tubuh. Sehingga demam yang dialami buah hati Anda segera turun.

BACA : Tips Bayi Sehat

Perawatan bayi dan balita demam dengan asupan cairan

Cara perawatan bayi dan balita saat demam dapat dilakukan dengan pemberian cairan yang cukup. Hal ini karena selama demam, buah hati Anda berisiko lebih banyak untuk kehilangan cairan. Jika kehilangan cairan ini terjadi dalam jumlah yang cukup banyak, dan terus dibiarkan, maka buah hati Anda bisa mengalami dehidrasi. Gejala dehidrasi dapat berakibat demam yang dialami bayi menjadi lebih parah dan menyebabkan komplikasi penyakit lain.

Selama demam usahakan untuk memenuhi kebutuhan cairan buah hati Anda lebih dari cukup. Bila memungkinkan berikan jumlah yang jauh lebih banyak dari biasanya. Anda dapat menyusui lebih banyak dari biasanya. Orang tua juga dapat memberikan susu formula atau air putih untuk memastikan kebutuhan cairan buah hati mencukupi. Cairan ini tidak hanya mencegah dehidrasi tapi juga membantu tubuh untuk menurunkan demam lebih cepat.

BACA : Tips bayi sehat dan cerdas.

Perawatan bayi dan balita demam dengan obat demam

Penggunaan obat-obatan untuk mengatasi sakit si kecil harus dilakukan orang tua dengan rekomendasi dari dokter. Tidak terkecuali demam yang diderita si kecil. Orang tua dapat menggunakan obat demam untuk menurunkan demam si kecil berdasarkan rekomendasi obat dari dokter. Sehingga obat yang digunakan dapat dikonsumsi dengan aman dan tidak memiliki efek samping buruk untuk menurunkan demam buah hati Anda.

Biasanya obat yang seringkali digunakan untuk menurunkan demam buah hati Anda dalah paracetamol. Anda dapat menggunakan paracetamol dengan dosis anjuran sesuai aturan pemakaian. Namun dosis obat ini harus tetap sesuai dengan rekomendasi dari dokter. Sehingga efektif digunakan untuk menurunkan demam si kecil. Jika demam tidak juga turun setelah penggunaan obat demam, segera bawa buah hati ke dokter.

BACA : Cara pintar merawat bayi.

Perawatan bayi dan balita demam dengan pergi ke dokter

Demam merupakan keluhan yang seringkali terjadi pada bayi. Meski begitu, jika bayi Anda demam juga tidak boleh diremehkan. Terutama jika demam terjadi pada bayi yang belum genap berusia 3 bulan, demam adalah sebuah gejala yang tidak boleh diremehkan. Jika bayi barusia 3 bulan Anda mengalami demam, segera bawa ke rumah sakit atau dokter paling dekat. Sehingga dapat dideteksi dini penyakit yang menyebabkan demam.

Sementara untuk demam yang seringkali terjadi pada bayi berusia lebih dari 3 bulan, orang tua dapat memberikan pertolongan pertama di rumah. Dengan mandi atau kompres air hangat dan penggunaan obat untuk demam. Jika selama perawatan dengan obat demam ini tidak menunjukkan hasil, demam si kecil masih tinggi, segera bawa ke dokter terdekat. Dokter akan memberikan perawatan bayi dan balita yang demam dengan mengetahui penyebabnya sehingga efektif menurunkan demam.more info kunjungi www.ayahbunda.co.id

BACA : Cara Perawatan Bayi Dan Balita Saat Demam

Tips Bayi Sehat

25 Mei 20161 Juni 2016Tinggalkan komentar

Ada banyak tips bayi sehat yang dapat digunakan untuk merawat bayi. Pada dasarnya merawat bayi tidaklah rumit, terutama bagi orang tua yang memiliki bekal terbaik untuk merawat bayi. Dibutuhkan pembiasaan sehingga orang tua merasa nyaman, bukannya kesulitan selama merawat bayi. Pembiasaan ini hanya bisa terjadi jika orang tua memberikan waktu sepenuhnya untuk merawat buah hatinya.

6 tips merawat bayi.

Tips bayi sehat dengan makanan bergizi

Salah satu hal yang tidak boleh dianggap remeh dalam merawat bayi adalah mengenai makanannya. Hal ini karena makanan memberikan peranan yang cukup penting dalam tumbuh kembang bayi sehingga tidak mudah sakit. Sebagai orang tua, Anda harus mengetahui jenis makanan apa saja untuk bayi dalam setiap periode pertumbuhannya. Karena setiap periode pertumbuhan bayi memerlukan jenis makanan yang berbeda-beda.